Khasiat Biji green coffe untuk Menurunkan Berat Badan

green coffe

Anda mungkin pernah mendengar debat kesehatan yang panjang mengenai minum kopi. Para peneliti bolak balik mengomentari apakah penyeduhan populer bermanfaat bagi Anda. Selain itu ada pula kontroversi tentang pemakaian biji green coffee. Biji ini menjadi terkenal sebagai suplemen penurun berat badan setelah dipaparkan pada “Acara Dr. Oz." Ekstrak biji green coffee diperoleh dari biji kopi yang belum dipanggang. Biji kopi mengandung senyawa yang dikenal sebagai asam klorogenat. Beberapa orang meyakini bahwa senyawa ini memiliki efek antioksidan yang mampu membantu menurunkan tekanan darah, dan membantu Anda menurunkan berat badan.

Dua dari bahan tersebut - teh hijau dan kopi hijau - mungkin telah menjadi bagian dari ritual pagi hari Anda, dan telah dijual dalam bentuk suplemen seperti ekstrak teh hijau dan green coffee. Jika menghilangkan lemak adalah tujuan Anda, apakah ekstrak yang satu lebih baik dibandingkan yang lain? Ya, inilah saatnya untuk menempatkan kedua raksasa hijau ini dalam pertempuran langsung dalam merebut supremasi pembakaran-lemak! Teh hijau, yang berasal dari tanaman Camellia sinensis, telah direkomendasikan sebagai minuman sehat selama berabad-abad dengan beragam manfaat kesehatan potensial mulai dari peningkatan status antioksidan hingga dukungankardivaskular. Meskipun beberapa bagian tanaman dapat digunakan, namun sepertinya ekstrak dari daunnya yang dapat memberikan manfaat kesehatan yang paling banyak, terutama bila berkaitan dengan menurunkan berat badan.

Biji ini juga mengandung sejumlah besar rumput laut. Rumput laut tersebut adalah jenis tertentu yang sarat akan vitamin dan mineral penting. Karenanya, mampu membantu menjaga kadar nutrisi dalam tubuh kita. Secara bersamaan, hal itu dapat meningkatkan metabolisme tubuh kita sehingga kita dapat membakar lemak dan kalori yang tidak diinginkan dengan cepat. Jika Anda sering dilanda rasa lapar, biji green coffee dapat sangat membantu Anda. Dengan kemampuannya menekan napsu makan dengan kuat dan efektif, biji kopi hijau ini dapat mengendalikan napsu makan dan mencegah kita dari makan terlalu banyak. Jadi, tubuh kita akan mulai membakar timbunan lemak dan kita dapat menyingkirkan tambahan berat badan.

Konsumsi ekstrak teh hijau dalam jangka-panjang telah terbukti dapat mendukung penurunan berat badan yang lumayan, sekitar 2-3 pon, selama kurun waktu 12-minggu. Walaupun GTE memang tidak bekerja sendirian, namun bila dikombinasikan dengan olahraga, mampu mendukung lebih banyak penurunan berat badan bila dibandingkan dengan hanya dengan berolahraga. Ekstrak green coffee/green coffee extract (GCE), seperti namanya, diekstraksi dari biji kopi hijau yang belum dipanggang. Bahan aktif utamanya adalah senyawa-senyawa yang dikenal sebagai asam klorogenat, yang dianggap berperan dalam memberikan dampak penurunan berat badan. Meskipun tidak sepenuhnya jelas bagaimana cara kerjanya, asam klorogenat mungkin memang mampu memicu pembakaran lemak dengan meningkatkan aktivitas gen PPAR-alfa yang terlibat dalam pengangkutan asam-lemak dan oksidasi - serta mengurangi pembentukan sel-sel lemak baru melalui efek antioksidannya. Hingga saat ini, hanya ada satu penelitian yang menunjukkan dampak positif GCE terhadap penurunan berat badan manusia. Sebuah penelitian pada tahun 2007 yang diterbitkan dalam Journal of International Medical Research menemukan bahwa ketika GCE ditambahkan pada kopi, para peserta kehilangan (rata-rata) hampir 12 pon selama kurun waktu 12-minggu, bila dikombinasikan dengan diet dan olahraga. Jika dibandingkan, hanya 3 pon yang berhasil diturunkan oleh kelompok kopi-saja. Walaupun hasil penelitian ini menjanjikan, penelitian yang lebih besar dan lebih-terkontrol juga dibutuhkan untuk benar-benar menentukan keefektifan GCE sebagai sarana penurun berat badan.

Tekanan darah tinggi dapat berakibat pada beberapa penyakit mematikan seperti kelumpuhan, gagal jantung, gagal ginjal kronis, dsb. Namun para peneliti telah menemukan bahwa kandungan mirip-aspirin yang sangat aktif dan kuat yang dimiliki biji green coffe mampu memberikan dampak positif dalam pembuluh darah kita dengan cara mencegah penggumpalan trombosit. Sehingga arteri kita tidak mengeras dan sirkulasi darah ke seluruh tubuh kita meningkat dengan drastis. Ekstrak biji kopi hijau merupakan detoks alami. Biji ajaib ini dapat membersihkan hati kita sehingga terbebas dari racun, kolesterol jahat, lemak yang tidak diperlukan, dan sebagainya. Bila hati telah terdetoksifikasi, maka fungsinya menjadi jauh lebih baik dan pada akhirnya mampu meningkatkan metabolisme dan kesehatan kita secara keseluruhan. Dengan kandungan jumlah kafein yang tinggi, biji kopi hijau dapat dimanfaatkan sebagai penguat energi yang sangat baik. Green coffee ini dapat meningkatkan level energi kita dan menjaganya tetap aktif sepanjang hari. Untuk mendapatkan supplementary details on kopi hijau please Cari tahu di sini .

Mungkin saja penelitian ilmiah Dr. Oz jauh lebih memadai daripada penelitian Vinson. Tetapi ini tidak berarti penelitian itu bagus. Pertama, Oz tampaknya telah mengabaikan beberapa aturan penting mengenai cara melakukan eksperimen pada manusia. Seperti yang dikemukakan oleh Scott Gavura di blog Science-Based Medicine, penelitian Oz "menjadikan metodologi penelitian yang baik sebagai bahan ejekan." Oz gagal untuk menjelaskan bagaimana para wanita direkrut untuk eksperimen tersebut, dan Gavura menunjukkan bahwa tampaknya tidak ada persetujuan dewan etik seperti yang layaknya dibutuhkan dalam semua eksperimen yang melibatkan manusia. Oz juga tampaknya sengaja tidak menghiraukan anggapan bahwa 2 minggu merupakan waktu yang amat singkat untuk menilai keberhasilan suatu perawatan penurunan berat badan. Akankah beliau meninjau kembali wanita-wanita tersebut beberapa bulan kemudian untuk melihat apakah efek itu dapat bertahan? Entahlah, saya pun meragukannya.

Lalu bagaimana dengan hasil tersebut? Wanita yang mengonsumsi ekstrak biji kopi hijau berhasil menurunkan 2 pon, dibandingkan 1 pon yang diturunkan oleh kelompok lainnya. (Sebenarnya, berkat Scott Gavura, kami dapat mengetahui bahwa perbedaan tersebut bahkan lebih kecil lagi, yaitu hanya 0,76 pon.) Oz tidak memberikan analisa statistik untuk menunjukkan bahwa perbedaan itu cukup signifikan. Beliau juga tidak memberikan data mentah yang dapat memungkinkan orang lain untuk meniru analisanya, karena hal tersebut memang harus dilakukan bila beliau benar-benar ingin mencoba mempublikasikan penelitiannya. Namun bagi Oz, apa yang dijelaskannya pada acaranya tampaknya telah memberikan bukti yang cukup. Inilah yang menjadi alasan yang buruk bagi suatu penelitian ilmiah. Terlepas dari semua itu, penjualan ekstrak biji kopi hijau masih terus meningkat. Saran saya: tetaplah menghemat uang Anda. Dan lain kali bila Dr. Oz mengadakan penelitian ilmiah lagi, jadilah skeptis.